NEWS : Artikel bagus di sini

Kamis, 27 Desember 2012

Makin Sukses, Berkat Komunitas


Usaha bisa makin sukses berkat bantuan banyak orang. Salah satunya, dengan masuk ke berbagai komunitas wirausaha.


Bergaullah kepada siapa saja

Jangan sampai muncul kesan kita masuk ke komunitas tertentu hanya karena ingin dekat dengan si A atau B. Jadikan komunitas itu benar-benar sebagai sebuah keluarga besar sehingga setiap orang adalah penting. Sebab, kita tak pernah tahu, orang yang kita anggap “bukan siapa-siapa”, ternyata malah banyak membantu dan membukakan pintu relasi lebih luas kepada kita.

Tujuan bergabung dalam komunitas bisnis selain memperluas relasi sebenarnya adalah meningkatkan kemampuan. Salah satunya, yakni dengan saling bertukar ilmu seputar bisnis. Untuk itu, jika merasa punya ilmu tertentu yang bisa dibagi, jangan sungkan untuk berbagi. Ingat prinsip makin banyak memberi makin banyak menerima. Bisa jadi, kita akan makin kaya dengan ilmu yang di-sharing-kan sehingga bisa saling memberi solusi.

Jangan pelit berbagi informasi

Kadang kala, karena merasa informasi adalah “harta” berharga, kita mencoba memilikinya sendiri. Sebenarnya memang tak salah. Tapi, alangkah baiknya, kita bisa coba berbagi informasi. Misalnya soal jaringan usaha. Justru dengan kita berbagi, biasanya orang pun akan lebih percaya pada kita. Sehingga, kita pun akan punya lebih banyak kesempatan untuk memperluas jaringan dengan saling berbagi informasi.

Jangan aktif hanya saat butuh

Kita pasti juga kurang suka jika didekati seseorang hanya pada saat butuh. Setelah didapat yang diinginkan, kemudian ditinggalkan. Jika kita merasa tak menyukainya, maka kita pun jangan melakukan hal yang sama. Bergaullah dalam komunitas dalam kondisi apa pun. Sehingga, hubungan yang terjalin pun akan berkembang ke arah pertemanan yang lebih langgeng. Dengan cara itu, hubungan saling menguntungkan pun bisa terjalin lebih lama dan pasti.

Tunjukkan kejujuran dan ketulusan dalam menjalin hubungan

Jadikan setiap hubungan dalam sebuah komunitas layaknya hubungan keluarga. Meski bisa jadi satu sama lain bersaing dalam usaha yang dijalankan, tapi saat berada di komunitas, kita justru bisa saling bantu. Karena itu, kejujuran dan ketulusan patut dikedepankan agar hubungan yang terjalin di dalamnya bisa selalu mengusung semangat win-win.

Jadi, sudah Anda putuskan mau masuk ke komunitas manakah untuk memajukan bisnis Anda? Yang pasti, jadikan komunitas sebagai “keluarga” yang saling asuh, saling dukung, saling bantu, sehingga bisnis pun bisa benar-benar berkembang luar biasa.

Minggu, 23 Desember 2012

Jadwal membuang Racun di tubuh



Ghiboo.com - Detoksifikasi merupakan pembuangan racun dari dalam tubuh. Secara alami, tubuh sudah melakukan detoksifikasi ringan, seperti buang air besar ataupun buang air kecil.

Namun, tubuh juga melakukan detoksifikasi secara alami di malam hari.

"Jadi, hindari tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang, karena bisa memberi kontribusi buruk dalam proses pembuangan racun dalam tubuh," ungkap Dr. Lily G. Karmel MA.



Agar pembuangan racun yang berjalan di malam hari secara optimal, ketahui jadwal biologis tubuh melakukan detoksifikasi.

21.00 - 23.00 De-toxin pada sistem antibodi (kelenjar getah bening). Jika tubuh masih bekerja (kondisi tidak santai), hal ini berdampak negatif pada tubuh dalam jangka waktu panjang. Lalui dengan tenang dan segeralah tidur.

23.00 - 01.00 Proses de-toxin di hati, harus dalam keadaan tidur.

01.00 - 03.00 Proses de-toxin di empedu dalam keadaan tidur pulas.

03.00 - 05.00 Proses de-toxin di paru-paru. Akan terjadi batuk hebat bagi penderita batuk karena pembersihan telah mencapai saluran pernapasan. Hindari obat batuk agar tidak merintangi proses pembuangan kotoran.

03.00 - 05.00 De-toxin usus besar harus membuang kotoran melalui buang air besar.

07.00 - 09.00 Waktunya penyerapan gizi makanan bagi usus kecil. Jadi sebaiknya, harus sarapan.

Share it

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More